JABARSATU.COM — Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia sambangi kediaman pribadi Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024).
Usai pertemuan dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Muhaimin Iskandar dan Bahlil mengatakan tegak lurus atas keputusan Prabowo terkait jabatan menteri yang akan diberikan.
Muhaimin Iskandar dan Bahlil tak merinci posisi jabatan menteri apa yang ditawarkan Prabowo kepada mereka dalam pertemuan itu.
Namun Bahlil memberi sinyal posisi menteri yang ditawarkan Prabowo tak jauh berbeda dengan apa yang sudah diemban lima tahun belakangan.
“Ya, tidak jauh-jauh dari apa yang sudah saya lakukan selama hampir 5 tahun ini,” kata Bahlil.
Bahlil tak menjawab dengan tegas terkait isu Airlangga Hartarto akan kembali menjadi sebagai Menko Perekonomian.
Saat ditanya jumlah menteri yang akan diberikan kepada Golkar 7 kursi, Bahlil tidak menjawab dengan pasti.
“Berapa pun yang diminta untuk jadi anggota kabinet, kami serahkan sepenuhnya kepada pak presiden terpilih,” jawab dia.
“Dan memang mungkin dalam penilaian Pak Prabowo kader-kader Partai Golkar saya pikir layak dan sangat layak dan pantas untuk kemudian diikutkan dalam pengabdian kepada rakyat dan bangsa,” tambah Bahlil.
Demikian juga dengan Muhaimin Islandar mengaku menyerahkan kepada Prabowo terkait urusan jatah kabinet.
Ia pun tak memberi jawaban terkait tawaran kursi menteri apa yang ditawarkan oleh Prabowo dalam pertemuan tersebut.
Ia hanya mengatakan pertemuan itu sebagai penegas bahwa PKB akan mendukung penuh pemerintahan Prabowo-Gibran.
“Soal posisi atau siapa, siapa saja kader PKB saya sampaikan kepada beliau Bapak Prabowo bahwa PKB dan seluruh kader-kader inti dan kader-kader utamanya siap ditugaskan atau tidak ditugaskan di dalam Pemerintahan Pak Prabowo,” tutur dia. (Yoss)