JABARSATU.COM — Sampah plastik merupakan limbah yang susah diurai, dimana ia baru terurai dalam seratus tahun. Aneka cara banyak dilakukan untuk mengatasi masalah ini mulai dari daur ulang plastik menjadi aneka kerajinan hingga beberapa bentuk output baru yang memiliki nilai guna bagi masyarakat.
Adalah Yayasan Abipraya Duta Nusa tergerak melakukan inovasi dengan mengubah sampah plastik menjadi bahan bakar minyak.
Bertempat di Sapan Kabupaten Bandung, Senin 4 September lalu Yayasan yang dibina oleh Devyna Hidayat yang dikenal sebagai pegiat lingkungan hidup dan juga praktisi olahraga beladiri ini melakukan Sosialisasi pengolahan sampah plastik menjadi Bahan Bakar.
Kegiatan ini tak hanya mensosialisasikan tapi juga melakuan demo pengolahan limbah plastik menjadi BBM, dimana prosesnya sendiri mengunakan teknologi tepat guna dengan biaya yang relatif murah.
Hadir dalam acara sosialisasi tersebut Wakil Bupati Kabupaten Bandung Sahrul Gunawan, Komandan satgas Citarum Harum sector 5 Kolonel Herman Toni, jajaran muspika kecamatan Bojongsoang dan warga setempat. Sosialisasi sekaligus demo pengolahan sampah plastik menjadi BBM melalui mesin yang dinamakan Pyrolysis dibawakan oleh Sri Rejeki Wahyuningsih.
Diawali dengan pemaparan dan sesi tanya jawab, tak berlama-lama demopun dimulai. “Hasil olahan Pyrolysis ini berkisar 70-80%”’ ujar Wanita yang akrab dipanggil Yeni ini; Ia mendemokan mesin pengolah sampah menjadi BBM yang mereka namakan Pyrolisis yang mana dari sampah plastik 3 kilogram misalnya akan menghasilkan 2,4 Liter minyak mentah yang kemudain bisa diolah lagi menjadi solar, minyak tanah maupun bensin.
Rangkaian dimulai dari pemilahan limbah plastik, penimbangan hingga proses membuat sampai tersebut menjadi BBM yang hanya membutuh kan waktu kurang lebih 2 jam disaksikan oleh warga dengan antusias.
Tak hanya itu BBM tadi langsung diujicobakan sesuai fungsi masing-masing dalam hal ini solar digunakan untuk menyalakan generator listrik yang langsung berfungsi dengan baik dan minyak tanah langsung dipakai masak dan api yang dihasilkan berwarna biru.
Wakil Bupati Bandung Sahrul Gunawan sangat mengapresiasi temuan ini. “Kami sangat mengapresiasi Langkah yang dilakukan oleh Yayasan Abipraya ini, di mana masalah sampah inimemang masalah semua orang. Dengan ditemukannnya Pyrolysis ini bukan hanya mengatasi masalah sampah-sampah di rumah tangga dan lingkungan menjadi punya nilai tambah ekonomis”, pungkasnya.
Senada dengan wakil Bupati Bandung, Dan Satgas Citarum Harum Sektor 5 Kolonel Herman Toni mengatakan “Ini sangat bagus, artinya di sini ia meberi nilai ekonomi dibandimg samapah-sampah plastik yang hanya dibuang atau dimusnahkan”. (Yama Arashi)