Sudah dari semenjak zaman Belanda Bandung terkenal sebagai pusat mode di Indonesia hingga mendapat julukan “Paris Van Java”. Bahkan sekarang Bandung pun terkenal ke seantero nusantara sebagai barometernya musik Indonesia, kota pelajar, kota wisata, kota kreatif karena penduduknya rancage reujeung binangkit .
Adalah Revi Lantika mantan Putri Parahyangan 86, dia ada diantara orang-orang kreatif yang ada di kota Bandung dan Jawa Barat. Sesuai dengan kemampuan dan bakatnya Revi mendirikan Himpunan Model Agensi (HMA) Jawa Barat. Pertama kali dilaunching tanggal 1 Juli 2018, saat itu HMA mendapat dukungan dari Disbudpar Kota Bandung dan Disbudpar Provinsi Jawa Barat dan seiring waktu baru tiga bulan saja HMA sudah punya murid 70 orang dan tiga orang diantaranya berprestasi dan akan diberangkatkan ke event internasional, diantaranya Aiko(6) ke Beijing, Chiara (15) siswi SMAN 7 Bandung akan mengenalkan busana adat Jawa Barat dan Batik Jawa Barat di Exhibition Singapur 24 Januari 2019 serta Alya Fazira (12) siswi SDN Cimahi Mandiri 1.
Tapi walaupun begitu Revi merasa selama ini pemerintah kurang mendukung niatnya untuk mengenalkan budaya Jawa Barat ke mancanegara, “Dulu ketika launching saya didukung Bu Ida (KadisbudparJabar) dan sekarang pun saya ingin diapresiasi karena niat saya mendirikan HMA Jabar pun untuk mengharumkan nama Jawa Barat, mengenalkan, mengembangkan dan ngamumule budaya Jawa Barat lewat busana adat Jawa Barat dan Batik Jawa Barat, “ Begitu papark Revi di sela-sela acara peresmian Kantor Himpunan Model Agensi Jawa Barat di Piset Square Jalan Pelajar Pejuang Bandung, (28/10/2018).
Revi pun berharap ke depannya ikon-ikon HMA Jabar ikut memajukeun Jawa Barat lewat busana tradisional serta agensi-agensi di Jawa Barat bisa bersatu saling mendukung satu sama lainnya demi Jawa Barat dan diharapkan pihak instansi terkait dalam hal ini Disparbud Jabar juga ikut mendukung niat HMA yang akan terus ngamumule dan mengenalkan busana adat Jawa Barat serta batik Jawa Barat ke seluruh jagat.***Asep GP