JABARSATU – Setelah menggelar aksi demo di Kantor DPD Partai Golkar, Jawa Barat, ribuan kader Golkar se-Jawa Barat, kembali menggelar hal serupa. Kali ini dilakukan di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli, Jakarta, Senin 2 Oktober 2017) dengan tujuan untuk menuntut rekomendasi Pilgub 2018 diberikan kepada Dedi Mulyadi.
Ketua PK Partai Golkar Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Nanang Yudi, mengatakan, kader partai Golkar dari Kabupaten Tasikmalaya, sejak pagi sudah tiba di kantor DPP Golkar.
“Kedatangan kami bersama paran Ketua PK, untuk mengawal jalannya rapat pleno penentuan nama calon Gubernur Jawa Barat,” ujarnya.
Dikatakannya, aksi ini sebagai bentuk dukungan terhadap Ketua DPD Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang dalam rapat pimpinan daerah Golkar di Karawang di rekomendasi sebagai Cagub dalam Pilkada Jabar 2018 mendatang.
“Harga mati Dedi Mulyadi harus mendapatkan rekomendasi partai untuk maju dalam Pilkada Jabar 2018 mendatang,” ucapnya.
Ia mengancam, jika dalam rapat pleno tidak merekomendasi Dedi Mulyadi, maka ia bersama bersama 38 PK di Kabupaten Garut, akan langsung mengundurkan diri sekaligus melepas atribut partai.
“Kalau Dedi Mulyadi tidak di rekomendasi oleh DPP, maka kami bersama rekan-rekan PK, akan mengundurkan diri dari jabatan Ketua PK, sekaligus mundur dari kader partai,” tegasnya.
Diakuinya, DPP partai Golkar tidka boleh main-main dalam Pilkada Jabar. ader partai di akar rumput sudah sepakat untuk mendukung Kang Dedi Mulyadi.
“Ingat jangan main-main dengan kader partai Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi harga mati,” tandasnya.(gm/JBS)
