JABARSATU – Pemerintah daerah Kabupten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat, dalam anggaran tahun 2017 sebentar lagi akan bagi-bagi pakaian. Yang akan dapat pakaian tersebut bukan rakyat miskin yang belum tentu mampu beli pakaian satu stel pun setiap tahun. Jangankan untuk beli pakaian, rakyat miskin untuk makan tiga kali sehari saja, susahnya minta ampun, alias tidak bisa dipenuhi.
Jadi, yang mendapat pakaian tersebut adalah para pejabat tinggi di Kabupaten Bandung Barat seperti Bupati, Wakil Bupati, dan Setda atau Sekretaris Daerah. Untuk ketiga pejabat penting daerah ini, ternyata dalam pembagian jatah pakaian dinas ada yang memiliki selera tidak sama. Tapi, tetap mendapat 5 jenis pakaian dari APBD 2017.
Hanya Bupati dan Setda yang memiliki selera dan jenis yang sama, dan mendapat jatah pakaian seperti PSH (Pakaian Sipil Harian), PSL (Pakaian Sipil Lengkap), PSR (Pakaian Sipil Resmi), PDU (Pakaian Dinas Upacara), dan pakaian Korpri. Sedangkan untuk Wakil Bupati sepertinya tidak menyukai pakai Korpri, tapi mendapatkan pakaian seperti PSH (Pakaian Sipil Harian), PSL (Pakaian Sipil Lengkap), PSR (Pakaian Sipil Resmi), PDU (Pakaian Dinas Upacara), dan PDH (Pakaian Dinas Harian).
Harga pakaian dinas untuk Bupati, Wakil Bupati, dan Setda berbeda beda, dan sepertinya ada diskriminasi. Dari data yang diterima Klikanggaran.com disebutkan bahwa Bupati Abubakar mendapat 5 jenis pakaian dengan alokasi anggaran sebesar Rp65.000.000. Jika boleh pakai metode rata-rata, maka harga satu jenis pakaian dinas tersebut sebesar Rp13.000.000 untuk satu jenis.
Wakil Bupati juga mendapat 5 jenis pakaian dinas, dengan alokasi anggaran sebesar Rp45.000.000, dan rata-rata sebesar Rp9.000.000 per jenis. Sedangkan Setda akan mendapatkan 5 jenis pakaian dinas dengan alokasi anggaran sebesar Rp40.000.000. Maka, ratarata pakaian dinas Setda sebesar Rp8.000.000 per jenis.
Lalu, publik bertanya, masuk akal nggak sih ini? Ada belanja pakaian dinas di Pemda Kabupaten Bandung Barat sejenis pakaian korpri harganya sebesar Rp13 000.000 dan Rp8.000.000? |klikanggaran
