JABARSATU – Cabe rawit memang pedas dan pedasnya awet. Beberapa bulan terakhir cabe rawit mengalami kenaikan harga. Tapi sempat turun dalam beberapa pekan, kini cabai rawit merah kembali naik. Di tingkat eceran harga komoditas ini dikisaran Rp 62.000 hingga Rp 65.000 perkilogramnya. Tidak.diketahui pemicu kenaikan harga cabai rawit merah ini, namun pedagang eceran mengira kenaikan disebabkan akan memasuki bulan Ramadan.
“Sempat harga turun sampai Rp 50 ribu perkilogram, tapi naik lagi jadi Rp 60 ribu perkilo, kemarin naik dua ribu,” kata Siti Saodah, salah satu pedagang eceran di Ujung Berung, Rabu 19 April 2017.
Menurutnya, ketersediaan barang di pasar cukup banyak. Karena itu, ia menilai kenaikan bukan disebabkan kurangnya pasokan atau ketiadaan barang di pasar. Kenaiakan diperkirakan karena menjelanh puasa atau Ramadan dimana harga-harga komoditas naik.
“Mungkin karena mau puasa, biasanya apa-apa (produk) naik. (Daging) Ayam saja sekarang sudah naik,” katanya.
Dari hasil survei Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat, harga kebutuhan pokok di lima lokasi pasar di Kota Bandung menunjukkan kenaikan. Hasil pantauan memperlihatkan perkembangan harga komoditas pangan sepekan terakhir, dibandingkan sepekan lalu (10/4/2017), harga cabai rawit merah kembali naik. Harga cabai rawit merah naik dari semula Rp 65.000 menjadi Rp 67.000 per kg.(TJ/JBS/md)
