Menjadi seorang teman, meminjam Aristoteles, adalah sebuah pekerjaan mudah. Tapi persahabatan, ujarnya, adalah buah yang lama sekali matang. Beberapa bisa tumbuh hingga masak, beberapa lagi membusuk sebelum bisa dipetik.
Lalu, apakah mempercayai seorang sahabat yang kemudian berselisih jalan dengan kita adalah hal memalukan? Tidak, kata Confusius. Apapun ujungnya, mempercayai seorang sahabat tidak pernah memalukan! Yang memalukan adalah jika kita tak pernah mempercayai mereka.
Anu pentingmah hirup téh kudu pageuh sagolék pangkék, Lur. Entong sampé luncat mulang, miceun batok meunang coét.
JIKA ASLI MENGAPA SEMBUNYI DAN CIUT NYALI ?
by M Rizal Fadillah
Logika atau alasan rasional anak SD adalah jika rakyat meragukan dan mempermasalahkan ijazah Presiden...