
JABARSATU – Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menegaskan tidak dapat terlibat perihal polemik aktivitas bongkar muat batu bara di kawasan Pelindo II Cirebon.
Deddy mengaku, menyerahkan dan memercayakan kewenangan seluruhnya ke Pemkot Cirebon. ” ‘Gak ada hubungannya dengan Pemprov Jabar. Itu kan di wilayah Kota Cirebon ya diurus dong diajak duduk bareng kek atau apa. Yang penting permasalahan selesai,” kata Wagub usai menghadiri Festival Film Jawa Barat di Gedung Kesenian Nyi Mas Rarasantang Kota Cirebon, (21/10/2015).
Dikatakan, sikap wali kota yang menyetujui penutupan aktivitas bongkar muat batu bara melalui surat rekomendasi tersebut dianggap tidak harus berkoordinasi dengan Pemprov Jabar. Artinya, Pemprov tidak bisa ikut andil dalam mengatasi persoalan aktivitas debu batu bara tersebut.
Demiz pun berharap agar wali kota Cirebon tidak gegabah dalam mengambil keputusan mengatasi persoalan yang terjadi terkait aktivitas bongkar muat batu bara itu. “Apalagi penutupan kita ga ada hubungannya dengan penutupan batu bara. Serahkan saja sepenuhnya dengan Pemkot Cirebon,” tandasnya.(FJ/PN/JBS)