JABARSATU.COM – Dilihat dari sisi kerja sama bilateral bidang ekonomi, Korea Selatan mengakui peran penting Indonesia. Baik dari sisi perdagangan maupun investasi.
“Indonesia merupakan negara pertama yang mana investasi Korea ke luar negerinya direalisasikan. Maka dari sisi perdagangan atau investasi, Indonesia begitu penting bagi kami,” kata Deputi Perdana Menteri Korea Selatan Hwang Woo-Yea di Jakarta Convention Center, Kamis (23/4/2015).
Karena itu Deputi Perdana Menteri Korea Selatan Hwang Woo-Yea menemui langsung Wakil Presiden Jusuf Kalla disela rangkaian acara Konferensi Asia Afrika (KAA). Di pertemuan itu Korea Selatan meminta hubungan persahabatan dan kerja sama dengan Indonesia ditingkatkan.
Salah satunya investasi Korea ke Indonesia di bidang pertahanan dan manufaktur, dalam hal ini industri baja. Korea Selatan memandang penting industri peningkatan industri baja untuk untuk pembangunan ekonomi.
Dalam pertemuan tersebut, kedua negara membahas potensi kerja sama baru di bidang infrastruktur, manufaktur, dan pertanian. Selama ini kerja sama Indonesia dan Korea Selatan dibangun di bidang industri kimia, pertahanan, dan pembuatan baja.
“Kerja sama kedua negara di bidang manufaktur telah berjalan sangat lancar. Sedangkan untuk bidang infrastruktur dan pertanian, begitu saya kembali ke Korea, saya akan membicarakan hal ini kepada menteri-menteri ekonomi terkait. Tiga bidang itu, kami akan membuat kerja sama,” katanya.(JBS/GM)