JABARSATU.COm – Pihak Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispopar) Kabupaten Bandung hari ini mengundang panitia pelaksana (Panpel) Persib, PT PBB, serta perangkat pertandingan lainnya pada rapat evaluasi di kantor Disporpar Komplek Pemkab Bandung.
“Kami undang semua perangkat pertandingan, terutama Panpel dan Dirut PBB serta manajer Persib untuk evaluasi pelaksanaan pertandingan kemarin, serta pertandingan besok,” kata Kepala Dispopar Kabuten Bandung, Akhmad Djohara melalui saluran teleponnya pada galamedianews.com, Senin (6/4/2015).
Menurut Akhmad, rapat evaluasi perlu dilakukan, mengingat kejadian memalukan pada pertandingan Persib Bandung kontra Semen Padang, akhir pekan lalu.
“Kami yang kena getahnya dan dituduh profesional. Padahal semua itu merupakan tanggungjawab Panpel yang telah menyewa Stadion si Jalak Harupat tiga hari sebelum pertandingan digelar,” katanya.
Pada rapat tersebut, Akhmad pun akan menanyakan kebijakan panpel yang hanya membuka satu pintu penonton dan menghilangkan penjualan tiket di loket. Padahal prosedur tetapnya tidak demikian.
“Pihak panpel tidak menginformasikan sejak dari awal mengenai kebijakan tersebut. Petugas kami di lapangan kelabakan, saat membludaknya penonton. Ini bukti panpel kurang profesional,” katanya.(JBS/GM/MD)
