JABARSATU.COM – Pertarungan antara juara tinju dunia kelas welter WBA dan WBC, Floyd Mayweather Jr, dengan petinju Filipina, Manny Pacquiao bakal dihelat di Las Vegas, 2 Mei 2015. Meski Mayweather lebih diunggulkan, Pacman dinilai tetap memiliki kans untuk menang.
Eks juara tinju kelas berat dunia asal Amerika Serikat, Evander Holyfield menuturkan, kedua petinju memang memiliki karakter bertarung yang berbeda. Dan, siapa yang mampu memanfaatkan kelengahan lawan, dia yang bakal memenangkan laga tersebut.
Dia juga tak memungkiri kalau Mayweather, yang sampai saat ini belum terkalahkan, memiliki keunggulan. Namun, jika Pacquiao tak memberi “napas” kepada Mayweather dan terus membuatnya tersudut, dia yakin situasi bakal berbalik.
“Untuk Pacquiao, satu-satunya cara untuk menang adalah dengan terus membuat (Mayweather) tersudut. Bisakah dia melakukannya? Saya tak yakin. Tapi, justru itulah yang akan membuat pertarungan menjadi sangat menarik,” ucap eks petinju berusia 52 tahun itu.
Lebih lanjut, Holyfield mengatakan kalau dia tak akan melewatkan pertarungan tersebut. Bahkan, pria yang terkenal usai menggigit kuping Mike Tyson itu rela membayar demi mendapat kursi di MGM Arena, Las Vegas, yang akan menjadi lokasi laga tersebut.
“Saya tak tahu siapa yang bakal menang, itulah mengapa saya ingin menyaksikannya. Jika harus membayar, saya akan membayarnya. Sebab, itu menunjukkan bahwa pertarungan itu akan hebat,” kata Holyfield, sebagaimana dilansir Boxingscene, Senin 9 Maret 2015. (jbs/vv/md)
