JABARSATU.COM – Sesosok mayat bayi ditemukan di tong sampah di depan indekos putri di Jalan Ciung No 21 RT 02 RW 08 Kelurahan Sadangserang Kecamatan Coblong. Bayi laki-laki tersebut berada dalam kantong keresek dua rangkap dan masih dalam kondisi tali pusat dan ari-ari menempel.
Dituturkan Rudi (51), bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh istrinya, Eti Martini (50) usai pulang dari pasar sekitar pukul 7.10 WIB, Kamis (5/3/2015) pagi tadi.
“Istri saya curiga karena melihat tong sampah dikerubungi lalat. Pas dilihat, ada keresek yang sudah terkoyak dan keluar tangan bayi. Awalnya dikira boneka,” ujar Rudi saat ditemui di lokasi.
Ia langsung keluar rumah saat istrinya memangilnya. Rudi menyebut, keresek yang telah sobek tersebut kemungkinan karena terkena pencongkel pemulung yang biasa memeriksa tempat sampah.
“Sepertinya pemulung sempat merobek, terus karena melihat tangan dia langsung pergi,” katanya.
Rudi langsung menghubungi petugas keamanan setempat serta melapor polisi. Sekitar pukul 7.30 WIB polisi datang untuk membuka bungkusan plastik tersebut.
“Pas dibuka, isinya bayi laki-laki normal, dimana ari-ari dan tali pusatnya masih ada,” tutur Rudi.
Bayi tersebut diikat kuat dalam plastik putih lalu dimasukkan kembali dalam plastik hitam. Rudi menduga bayi tersebut baru saja dilahirkan dan langsung dimasukkan ke keresek hingga kehabisan nafas.
Meskipun rumahnya merupakan indekos khusus wanita, namun Rudi memastikan penghuni indekos bukanlah yang melakukan hal keji seperti itu. “Ini kosan muslimah. Bukan dari sini. Itu orang luar yang sengaja membuang di tong sampah, karena posisinya yang dipinggir jalan,” jelasnya.
Waktu perkiraan pelaku membuang bayi tersebut belum bisa dipastikan. Namun diduga bayi dibuang pagi hari, karena portal di Jalan Ciung ditutup pukul 23.00 WIB malam dan dibuka pukul05.00 WIB.(JBS/DTC/MD)