Home Hukum 5 Orang Tewas Tertimpa Pohon Kebun Raya Bogor

5 Orang Tewas Tertimpa Pohon Kebun Raya Bogor

878
0

JABARSATU.COM- Pohon damar berusia ratusan tahun tumbang dan menewaskan 5 orang di Kebun Raya Bogor.
“Damar ini termasuk pohon berjenis soft wood, sehingga rawan serangan hama yang mengebor kayu,” kata Rosniati Risna, Kepala Sub Bagian Kerjasama dan Informasi Kebun Raya Bogor kepada detikcom, Senin (12/1/2014).
Peristiwa itu terjadi Minggu (11/1). Pohon ini terlihat kuat di luar, namun di bagian dalamnya ternyata keropos. Akibatnya batang pohon ini patah dan menimpa rombongan buruh yang sedang berdiskusi tentang upah minimum kabupaten (UMK) Bogor.
Rosniati mengatakan, dalam banyak kasus, pohon yang tumbang terlihat kuat dan kokoh dari luar. Namun setelah diteliti ternyata bagian dalamnya keropos.
“Ini bisa karena jamur atau sebab lainnya, karena itu masih kita selidiki lagi. Seluruh peneliti saat ini sedang melakukan assesment terhadap tumbuhan koleksi di Kebun Raya Bogor,” katanya.
Rosniati menyatakan, kalau pohon tersebut keropos di bagian akarnya maka akan lebih mudah diketahui. Namun bila yang keropos adalah bagian batangnya maka akan lebih susah. Apalagi pohon itu sangat tinggi sehingga sulit mendeteksi bagian yang keropos.
“Kalau bagian bawah yang keropos bisa dikasih semen atau penyangga agar tetap tegak. Tapi kalau di batang memang sulit,” katanya.
Rosniati menjelaskan, saat ini Kebun Raya Bogor masih tetap buka seperti biasa. Petugas akan lebih sering berpatroli dan mengigatkan pengunjung lebih berhati-hati saat berada di bawah pohon.
“Kita sebenarnya sudah sering mengingatkan, tapi saat ini akan kita akan tingkatkan lagi informasinya,” katanya.
Kebun Raya Bogor di bawah kelolaan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Kebun seluas 87 hektare ini memiliki 15.000 jenis koleksi pohon dan tumbuhan. Kebun yang berdampingan dengan Istana Presiden Bogor ini telah berusia ratusan tahun dan selalu ramai pengunjung di akhir pekan. (Jbs/dtc/md)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.