JABARSATU.COM – Partai Amanat Nasional (PAN) bakal menggelar Kongres pada bulan Maret 2015 mendatang. Waketum Dradjad Wibowo menjadi salah satu kandidat kuat. Namun Dradjad memilih untuk tetap tenang, sembari menunggu restu Pak Amien?
Menurut sumber detikcom di internal PAN, Ketum PAN Hatta Rajasa masih memendam asa untuk kembali bertarung di Kongres PAN mendatang. Dua kandidat terkuat yang bakal jadi lawan tanding Hatta adalah Ketua MPR Zulkifli Hasan dan Dradjad Wibowo.
Namun demkian dua tokoh sentral PAN tersebut belum berani bicara blak-blakan. Setiap dikonfirmasi wartawan soal suksesi Ketum PAN, Zulkifli selalu mengelak, beralasan fokus dengan tugas Ketua MPR. Sementara itu Dradjad tak mau buka-bukaan soal kursi PAN 1 yang bakal jadi rebutan.
“Saya menghormati dua senior saya Bang Hatta dan Bang Zul. Kalau saya nderek (ikut) apa kata Pak Amien,” kata Dradjad singkat saat dikonfirmasi detikcom, Senin (22/12/2014).
Isu santernya memang kemungkinan Amien Rais bakal mendorong Dradjad menjadi Ketum PAN. Amien konon akan memasangkan Dradjad dengan putranya, Hanafi Rais, sebagai Sekjen PAN ke depan. Namun soal hal ini lagi-lagi Dradjad bungkam. Mungkin saja soal hal itu Dradjad juga ikut kata Pak Amien.
Dradjad Wibowo pernah maju di Kongres PAN di Batam pada tahun 2010 silam. Namun ahli ekonomi itu kemudian mundur karena Amien menghendaki Hatta menjadi Ketum PAN. Elite PAN pun sudah tahu sama tahu bakalan ada kekuatan Amien yang menunjuk siapa yang bakal jadi ketum PAN, adakah yang berani melawan?. (jbs/dtc/md)
