JABARSATU.COM – Unit reskrim Polsekta Cidadap, ciduk dua pencopet spesialis handphone dengan modus menjatuhkan barang yang kerap menjalankan aksinya di wilayah hukum Polsekta Cidadap.
Kedua tersangka yang kini meringkuk di rumah tahanan Mapolsekta Cidadap di antaranya berinisal Her alias Yanto (28). Dari tangan tersangka, polisi menyita 8 unit HP berbagai merek.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol melalui Kapolsekta Cidadap Kompol Hanafi, Rabu (10/12/2014) mengatakan, tersangka ditangkap beberapa saat setelah beraksi di Jalan Ciumbuleuit depan Kampus Universitas Parahyangan (Unpar).
Saat mencuri, Yanto beraksi bersama temannya Ed yang berhasil melarikan diri.
“Kejadiannya hari Minggu kemarin. Saat itu, korban Noven A seorang mahasiswa menyebrang jalan di depan kampus Unpar,” terangnya.
Dikatakannya, kedua pelaku mendekati korban. Tersangka Ed, menjatuhkan satu sachet minuman berenergi didekat kaki korban.
“Tersangka Ed kemudian memegang kaki korban dengan alasan mau mengambil barang yang jatuh dan hampir terinjak kaki korban,” ucap Hanafi, seraya menambahkan, korban pun terkejut. Kesempatan ini dimanfaatkan Yanto untuk mengambil telepon genggam yang disimpan di saku celana korban.
Setelah itu, kedua pelaku kabur menggunakan sepeda motor yang terparkir tak jauh dari lokasi kejadian. “Saat itulah korban sadar dan berteriak,” tutur Kapolsekta.
Teriakan korban membuat pelaku gugup. Motor yang dikendarai pelaku tak terkendali, sehingga menabrak mobil di depan kampus Unpar.
Yanto terjatuh. Dia akhirnya diamankan warga dan anggota Unit Reskrim Polsekta Cidadap yang kebetulan saat itu tengah berpatroli di kawasan Ciumbuleuit.
“Sementara Ed bisa bangkit lagi dan kabur menggunakan motor yang dikendarainya. Kami saat ini masih memburu Ed,” ujar Hanafi.(jbs/gm/md)
