JABARSATU.COM – Komisi Displin (Komdis) PSSI baru akan menyidangkan partai sepak bola dagelan antara PSS Sleman dan PSIS Semararang, Selasa hari ini (28/10/14). Namun, Komdis sudah memastikan, siapapun pelakukan akan menepi dari percaturan sepak bola Indonesia.
Hal itu ditegaskan Ketua Komdis PSSI Hinca Panjaitan, seperti dikutip Sportanews.com, ia mengatakan, pihaknya akan memanggil pemain, juga wasit, pelatih, ofisial tim, dan panitia pertandinganakan di Stadion Sasana Krida Angkatan Udara, Yogyakarta itu.
Mereka dipanggil bukan untuk memberikan pembelaan, namun penjelasan secara menyeluruh tentang proses pertandingan dagelan itu. Akan dilihat apakah hasil pertandingan itu berpengaruh terhaap hasil pertandingan dan lainnya.
Tapi Hinca menegaskan, siapa pun yang nantinya terlibat dalam adegan dagelan itu maka ia harus minggir dari dunia persepakbolaan nasional. “Itu pelanggaran berat,” tegasnya.
Seperti diketahui, laga PSS dengan PSIS, Minggu (26/10), yang berakhir 3-2, seluruhnya lahir dari gol bunuh diri. Kedua tim sama-sama berlomba mencetak gol sendiri. Gol bunuh diri PSS Sleman dilakukan Hermawan Putra Jati dan Agus Awank. Sedangkan PSIS Semarang, Komaedi dua gol dan satu Catur Edi.(gm/s/md)
