JABARSATU.COM – Setelah dihentikan sebelum musim mudik Lebaran, perbaikan jalan di wilayah Kabupaten Bandung akan kembali dimulai pada H+15 Idulfitri. Meski difokuskan di wilayah perkotaan, namun dalam pelaksanaannya akan dilakukan secara merata di setiap kecamatan. Untuk anggarannya, Pemkab Bandung menyiapkan sekitar Rp 260 miliar.
Kepala Dinas Bina Marga Kab. Bandung, Agus Nuria kepada “GM” di Soreang, Selasa kemarin (5/8/14) menuturkan, untuk pengerjaan jalan di wilayah Kab. Bandung, saat ini ada 130 proyek pengerjaan dan sedang dalam tahap lelang. Mengenai pelaksanaannya, ditargetkan dilakukan mulai H+15 Idulfitri.
“Pengerjaan jalan ini merata di tiap kecamatan, walaupun lebih difokuskan di wilayah ibu kota kabupaten. Saat ini untuk pengerjaan jalan sedang tahap lelang,” katanya.
Agus menambahkan, teknik pengerjaannya ada yang dilakukan dengan cara dihotmix dan betonisasi. Salah satu yang dibetonisasi, yaitu Jalan Gandasari Katapang sepanjang 500 meter.
Selain Jalan Gandasari, lanjutnya, pengerjaan jalan yang dipastikan bakal menyedot anggaran cukup besar di antaranya di kawasan Pangalengan yang meliputi ruas Jalan Pintu Wates, Palayangan-Pintu, Pangalengan-Pintu, dan Jalan Pintu-Santosa sampai ke Kec. Kertasari.
“Dalam perbaikan tahun ini, 80 persen perbaikan jalan akan menggunakan betonisasi. Lalu sisanya akan diperbaiki dengan hotmix,” ujarnya.
Lebih lanjut Agus menambahkan, prosentasi jalan yang sudah diperbaiki sampai pertengahan tahun 2014, yaitu sudah mencapai 70 persen dari 1.155 km jalan di Kab. Bandung. Diharapkan, pada akhir tahun ini bisa mencapai 80 persen.
“Perbaikannya menggunakan sistem obat nyamuk, artinya ada skala prioritas untuk perbaikannya. Hanya yang jelas, pada tahun depan jalan mantap yang diusung Bupati Bandung bisa terealisasi. Untuk semua proyek pengerjaan jalan tersebut, disediakan anggaran sekitar Rp 260 miliar,” terangnya.(JBS/GM/MD)
