Nenek Tewas Setelah Dirampok

JABARSATU.COM – Seorang nenek bernama Sulihah (70), warga RT 1/4 Kampung Tipar, Desa Mekarlaksana, Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur, ditemukan tewas setelah dirampok ketika berada di kediamannya seorang diri.
seperti diceritakan keluarga korban Nur Lela (30),  Sulihah sempat berduaan dengan Nur Lela sebelum perampok melakukan aksinya. Namun Nur Lela pulang ke rumahnya yang tepat berada di kediaman Sulihah untuk beribadah salat Magrib.
“Ketika Nur Lela salat ada suara motor. Selesai salat, suara motor itu hilang, dan ketika ditengok, lampu rumah mati lampu. Padahal tidak sedang ada pemutusan,” ujar tetangnya, Rahmat Senin (26/5/14).
Awalnya Nur Lela tak menaruh curiga melihat listrik di rumah neneknya padam. Namun Nur Lela terkejut ketika melihat neneknya sudah tergeletak lemas di lantai. Nur Lela pun sempat mengira jika neneknya terserang penyakit tiba-tiba.
“Namun ketika dilihat pintu belakang ternyata sudah terbuka. Dan sebelum meninggal neneknya sempat bilang jika habis digebukin. Setelah itu korban meninggal,” kata Rahmat.
Kapolsek Sindangbarang, AKP Itang Sani, membenarkan, jika Sulihah menjadi korban perampokan sampai berujung maut. Sejumlah barang berharga milik korban raib setelah perampok melakukan aksinya pada Minggu (25/5) sekitar pukul 18.45 itu.
Adapun barang milik korban yang dirampok itu berupa satu unit kalung emas dengan berat tujuh kilogram, satu unit cincin mas dengan berat 2 gram, dan uang tunai sebanyak Rp 400 ribu. Sedangkan korban mengalami luka memar di bagian punggung dan kepala bagian belakang.(JBS/TRIBUN/MD)