JABARSATU – Terdapat dua titik paling rawan kecelakaan lalu lintas di sepanjang jalur Nagreg dari arah Bandung menuju Limbangan atau Kadungora. Hal itu dikatakan Kapolsek Nagreg, Kompol Sudrajat, ketika ditemui Tribun Jabar di pos pelayanan Tugu Tangan, Nagreg, Selasa 20 Juni 2017..
“Sebetulnya sepanjang jalur Nagreg itu rawan kecelakaan tapi memang ada titik-titik paling rawan,” ujarnya.
Titik rawan pertama Sebelum palang perlintasan kereta api. “Karena sebelumnya jalan lurus terus kemudian berbelok, banyak pengendara motor yang jatuh atau terserempet di situ,” ujar Sudrajat.
Selain itu, karena jalanannya sedikit berpasir, banyak pengendara bermotor yang tergelincir sehingga jatuh.Titik yang persis sebelum mapolsek Nagreg itu adalah tempat paling banyak terjadi kecelakaan motor di Nagreg.
Titik rawan kedua adalah Turunan Nagreg. Banyak pengendara yang tidak dapat menguasai kecepatan kendaraannya di turunan ini. “Para tamu (pengemudi dari luar kota) biasanya tidak tahu, turunan itu setelah menurun langsung berbelok tajam,” ujar Kapolsek Nagreg. (TJ/JBS/MD)